Cegah Campak Melalui Imunisasi

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 5 September 2025 - 19:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Targetlink.Id- Meningkatnya kasus campak di Indonesia menjadi peringatan penting bagi orang tua agar tidak menunda pemberian imunisasi anak.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan imunisasi campak-rubela (MR) dosis pertama pada usia 9 bulan dan dosis kedua pada 18 bulan harus diberikan tepat waktu untuk membentuk kekebalan kelompok.

Komite Ahli Penyakit yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi Prof. Anggraini Alam mengingatkan campak dapat menimbulkan komplikasi berat seperti pneumonia, diare, radang otak, hingga penyakit saraf fatal (SSPE).

“Karena itu, imunisasi harus diberikan tepat waktu. Bila belum lengkap, segera lengkapi tanpa menunggu ada kasus di sekitar,” kata Prof. Anggraini Kamis (28/82025).

Direktur Imunisasi Kemenkes Prima Yosephine menegaskan bahwa pencegahan lebih penting daripada penanganan.

Ia juga meminta agar masyarakat tidak takut unutk melakukan imunisasi karena vaksin campak terbukti aman, bermutu, serta diberikan gratis oleh pemerintah.

Kemenkes juga mengimbau masyarakat segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan jika menemukan gejala campak seperti demam, bercak merah di kulit, batuk, pilek, dan mata merah.

Baca Juga :  The Evolution of Jakarta: From Colonial Capital to Modern Metropolis

“Pasien perlu diisolasi di rumah dan didukung dengan asupan gizi seimbang untuk mempercepat pemulihan,” kata Prima.

Dengan keterlibatan semua pihak, pemerintah optimistis Indonesia mampu menekan penyebaran campak. Dukungan orang tua dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan membentuk generasi sehat dan bebas penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.

Sumber Berita : Info Publik

Berita Terkait

Menteri Purbaya Sidak Jalur Hijau Pelabuhan Tanjung Priok
Prabowo Siap Kirim 20.000 Pasukan Perdamaian Dunia
Presiden Prabowo Resmi Lantik Dua Wakil Menteri 
Komisi VI DPR RI Bela Pertamina Terkait Ethanol
Etanol Ke BBM Merupakan Praktik Global
BP, Vivo Batal Beli BBM Di Pertamina
TNI AL di Perkuat Kapal Cepat Rudal Produksi Dalam Negeri
Puisi, Terimakasih Yang Terlambat
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 19:13 WIB

Prabowo Siap Kirim 20.000 Pasukan Perdamaian Dunia

Kamis, 9 Oktober 2025 - 12:52 WIB

Presiden Prabowo Resmi Lantik Dua Wakil Menteri 

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 12:32 WIB

Komisi VI DPR RI Bela Pertamina Terkait Ethanol

Jumat, 3 Oktober 2025 - 18:59 WIB

Etanol Ke BBM Merupakan Praktik Global

Jumat, 3 Oktober 2025 - 10:45 WIB

BP, Vivo Batal Beli BBM Di Pertamina

Berita Terbaru

Daerah

Panen Padi di Talang Kemulun, Bupati Monadi Apresiasi Petani

Selasa, 14 Okt 2025 - 09:49 WIB

Internasional

Israel-Hamas Sepakat, Ribuan Tahanan Palestina di bebaskan

Selasa, 14 Okt 2025 - 00:47 WIB

Kerinci

Meriahkan HUT TNI, Kodim 0417/Kerinci Gelar Fun Glove

Senin, 13 Okt 2025 - 23:08 WIB

Artikel

Ini Koleksi Ilmiah Menurut Direktur Brin

Senin, 13 Okt 2025 - 20:57 WIB